MOHON AKTIFKAN JAVASCRIPT ANDA!
[KLIK DI SINI PETUNJUKNYA]

Tasrif Lughowi Fi'il Mu'Tal Akhir

Dinamakan sebagai fi'il mu'tal akhir karena huruf terakhirnya berupa huruf 'illat (و, ي, ا). Jadi jika Anda menemukan fi'il yang diakhiri dengan huruf 'illah maka ia dikategorikan fi'il mu'tal akhir.

Tashrif lughowi pada fi'il mu'tal memiliki qoidah yang berbeda dengan fi'il shohih. Untuk memahaminya lebih rinci Anda perlu memahami materi I'LAL. Namun disini penulis mengambil bagian mudahnya saja dan hanya fokus pada tashrif fi'il mu'atal akhir, baik perubahan fa'il isim dhomirnya atau perubahan ke bentuk mudhori'.

MENGETAHUI ASAL ALIFNYA


Dalam pembahasan ini penulis memgambil contoh kalimah fi'il دَعَا yang artinya "menyeru". Kalimah دَعَا diakhiri huruf 'ilah yaitu ALIF. Nah, salah satu tips untuk mengetahui asalnya alif ini bisa dengan cara melihat tashrif fi'il mudhori'nya yaitu يَدْعُوْ. Maka didapati lah huruf WAWU sebagai asal ALIF dari kalimah دَعَا. Karena huruf asalnya wawu maka kalimah دَعَا disebut sebagai BINA' NAQISH WAWI.

Lalu apa manfaatnya kita mengetahui asal hurufnya?

Huruf asal tersebut akan berfungsi ketika fi'il mu'tal akhir dimasuki fa'il isim dhomir. Berikut contoh tashrif lughowinya:

1. FI'IL MADHI MU'TAL AKHIR


- دَعَا = dia menyeru.
- دَعَتْ = dia (pr) menyeru. Alif dibuang karena mencegah bertemunya dua sukun.
- دَعَوْتُ = saya menyeru. WAWU berfungsi dengan sukun.
- دَعَوَا = dia berdua menyeru. WAWU berdungsi dengan fathah.
- دَعَوْتَا = dia berdua (menyeru). WAWU berfungsi dengan sukun.
- دَعَوْا = mereka menyeru. WAW berfungsi dengan sukun.

Untuk fa'il isim dhomir lainnya silahkan mengambil contoh diatas.

2. FI'IL MUDHORI' MU'TAL AKHIR


- يَدْعُوْ = dia sedang / akan menyeru.
- يَدْغُوا = mereka sedang / akan menyeru.

Pada AF'ALUL KHOMSAH huruf 'illahnya dibuang. Jadi WAWU pada يَدْعُوا merupakan bagian dari ghoib jama'.

3. FI'IL AMAR & NAHI MU'TAL AKHIR


Adapun jika ditashrif ke fi'il amar maka huruf 'illahnya dibuang contoh:

ادْعُ إِلٰى سَبِيلِ رَبِّكَ بِالْحِكْمَةِ...
"Serulah (manusia) kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah..."
(QS. An-Nahl 16: Ayat 125)

Seagaimana implementasinya pada fi'il amar, begitupula qoidahnya pada fi'il nahi.

PERHATIAN!


Materi yang penulis bahas disini adalah fi'il mu'tal akhir. Adapun bila sebuah fi'il memiliki huruf 'illah ditengahnya dan bukan di akhir seperti قَلمَ maka itu disebut sebagai FI'IL MU'TAL. Qoidah yang berlaku padanya juga berbeda. Sehingga jalan satu-satunya untuk mengetahui perubahan pada fi'il mu'tal adalah dengan mempelajari i'lal.

Disusun dari Kitab Alfiyah dan memverifikasi qoidah pada sejumlah matan hadits
Assalamu 'alaikum pengunjung yang insyaAllah dirahmati Allah subhanallohu wa ta'ala, semoga materi Nahwu Shorof di blog ini dapat menambah ilmu dan lebih mendekatkan kita kepeada Al-Qur'an. Selamat belajar!
Salam dari Admin
Copyright © 2016 BELAJAR NASROF